pulau bunga
Rabu, 24 April 2019
Renungan Tahun 2017
Tahun 2017 terasa...ah mungkin terlalu banyak derai air mata.
Bukan karena hidup terlalu menyedihkan, namun karena aku beranjak dewasa.
Tahun ini usia ku sudah 30 something di mana badan sudah tidak sesehat saat usia 20an
Usia 20an ketika aku merasa badan terlalu fit, meskipun terkena hujan, kerja seminggu penuh, dan meskipun banyak tantangan dalam hidup
Tahun ini, aku beberapa kali terkena sakit kepala, masuk angin dan flu
Tahun 2017 ini aku mengalami pergumulan berat, ketika aku menyadari suatu hal besar terjadi dan itu salah satunya karena aku tidak pernah banyak berusaha, aku terlalu cuek dan aku terlalu invisible
Sampai sekarang aku belum bisa memaafkan diriku sendiri karenanya
Masih belum bisa memperbaiki hubungan terutama dengan diriku sendiri
Pergumulan selanjutnya adalah masalah pekerjaan
Terjadi perubahan struktur besar-besaran di organisasi kami
Aku yang adalah tipe pemikir, analisis dan kadang kurang aksi, terlalu banyak menghabiskan kekhawatiran dan pikiranku untuk hal ini
Kekhawatiran pertama adalah kondisiku sendiri, keluargaku kecilku berencana untuk menambah momongan, menurut hitunganku waktunya pas, ketika ada pengumuman bahwa perubahan struktur adalah tahun depan
Namun...ternyata perubahannya tahun ini ketika perutku mulai membesar ah...
Berarti di saat kondisiku begini, kecemasanku bertingkat
Kekhawatiran selanjutnya tentu saja kami harus pindah kota karena di atas kertas, aku tidak bisa bertahan di kota yang sekarang, ada penambahan khusus di kota ini sehingga yang akan ditempatkan di kota ini adalah para senior
Kekhawatiran yang ketiga tentu saja, aku hanya seorang rokie di posisi ini baru 2,5 tahun
Lagi-lagi di atas kertas aku pasti jadi pilihan yang ke sekian dibanding para senior
Alhasil kerap kali aku curhat dengan cara yang bahkan tidak elegan
Misal curhat dengan subordinatku dan akhirnya beberapa dari mereka bilang,
"kalau Mba gitu, apalagi kami yang hanyalah begini,,bagaimana nasib kami kelak"
Kabar baiknya...di suatu titik, ada kabar menggembirakan
Too good to be true bahkan..
Dan dari sumber yang sangat terpercaya
Sampai sekarang aku masih belum percaya
Bahkan memang belum ada legal dokumen untuk hal tersebut
Pada akhirnya...sudahlah,,,all is well...all is well
masih ada rencana kedua, tetap di flores, demosi, agak malu n sedikit bikin kecewa ortu
karena sudah koar-koar rencana pertama haha...
That's life
mari tertawa lebih lebar
Sejenak di Bajawa
Hal ini sebenarnya tidak disangka-sangka
Rencana awalku sebenarnya yah mencari pekerjaan permanen
Tapi karena pimpinan memintaku untuk mengemban tugas yang lebih tinggi lagi
Aku coba saja, meski itu banyak mengorbankan banyak hal
Sebenarnya tidak akan terjadi hal-hal yang unik jika aku sudah siap
Pada kenyataannya aku saat itu belum siap
Aku mempunyai tantangan dalam diriku sendiri, segala ketidakpercayaan pada kemampuanku lah yang membuatku melakukan beberapa kesalahan setelah itu
Bajawa begitu indah, timku sebenarnya juga baik adanya
Hanya aku saja yang tidak bisa mengelola diriku
Aku pernah melakukan beberapa kesalahan karena diriku sendiriku, ketakutanku sendiri
Dari membuat salah satu staf THLku mengundurkan diri, beberapa keluargaku kecewa pada diriku
Bahkan hingga saat ini hubunganku dengan orang-orang yang kusakiti masih terseok-seok
Bukan karena aku tidak bisa memaafkan mereka, tapi lebih karena aku tidak bisa memaafkan diriku sendiri
Tahun keduaku di Bajawa ini, 2017, aku sudah semakin beranjak dewasa
Aku lebih berusaha untuk mengendalikan ketakutanku, dan mengendalikan diriku
Puji Tuhan tahun ini aku lebih baik
Sejujurnya, aku mengalihkan amarahku karena ketidakmampuanku, menjadi tangis
Ternyata cukup berhasil dan menurutku itu lebih baik
Tak terasa, sebentar lagi aku akan meninggalkan Bajawa
2,5 tahun sudah aku tinggal di kota sejuk nan asri ini
Sebenarnya berat untuk untuk meninggalkan kota ini
Karena aku sudah mulai mengenal beberapa mitra, memahami rencana pengembangan organisasi kami di sini dan aku sudah mengenal timku lebih baik lagi
Tapi aku tahu rencana ke depan Tuhan siapkan untuk aku jadi lebih baik lagi
Kamis, 17 November 2016
Sharing: Cara Mengatur Keuangan bagi Keluarga Baru
Ada banyak pilihan asuransi, salah satunya adalah Sinarmas MSIG Life. Ada 3 jenis produk individu dari Sinarmas MSIG Life. yaitu:
a. Asuransi Dasar Tradisional
b. Asuransi Unit Link
c. Asuransi Syariah
Untuk lebih jelasnya, kita bisa lihat di website Sinarmas MSIG Life www.sinarmasmsiglife.co.id
Senin, 12 September 2016
Menulis Lagi..Kerinduanku
Aku selalu merindukan untuk menulis..salah satu hobi atau kelebihanku bisa jadi. Aku selalu mengambinghitamkan kemampuan berbicaraku yang jauh dari sempurna lalu membanggakan kemampuan menulisku atau kemampuan motorikku.
Sudah lama aku tidak benar-benar menulis, selain menulis catatan saat meeting atau training. Bahkan bolpen dan alat tulis lain sudah mulai jarang kugunakan, selalu lebih sering gunakan tablet atau laptop.
Bagiku menulis sebenarnya bukan kutujukan untuk orang lain, yah hanya untuk diriku sendiri di masa yang akan datang, untuk kembali mengenang yang sudah terjadi dan memperbaiki kesalahan yang sudah kulakukan.
Semakin tua bukannya aku semakin baik dan bijak, melainkan semakin cemas, semakin mudah marah, mudah tersinggung, mudah kecewa, mudah sedih dan mudah sakit. Jujur, aku merindukan diriku yang dulu, yang tidak terlalu peduli dengan omongan orang lain, yang menikmati setiap detik kehidupan, yang mempunyai semangat 45, yang disukai banyak orang, yang rileks dan pasti yang dekat dengan Tuhan.
Banyak orang mungkin kaget dengan perubahan dalam diriku tapi yah itulah adanya. Mungkin aku berubah karena banyak pilihan unik yang kuambil, yang tidak bisa dimengerti oleh orang lain yang punya pilihan hidup yang lebih general, seperti pada kebanyakan orang. Ketika orang lain memilih hidup di kota besar, aku memilih hidup di kota kecil. Ketika orang lain memilih pekerjaan yang menghasilkan banyak uang, aku memilih pekerjaan yang lebih memuaskan hatiku.
Orang mungkin bertanya, demi apa sih aku sampai memilih jalan yang enggak lazim ini? Yah, karena aku penasaran dan karena kalau mau jujur, ingin melayani Tuhan. Lha emang gak bisa ya melayani Tuhan di tempat biasa, di kota besar gitu? Bisa banget lah bro, cuman ya aku pengennya di sini, kalau kata Ibu Theresa, pilihlah yang tersulit.
Kalau masih paham, ya sudahlah. Aku sepertinya mulai beranjak di tahap biarlah orang lain tidak paham.
Tapi tenang saja, aku mulai berpikir untuk istirahat sejenak dari pekerjaan ini. Aku mulai jenuh dan merasa sedikit gagal karena sekarang aku diberi kepercayaan lebih yang menurutku mungkin terlalu cepat. 15 bulan ini aku mengalami suatu goncangan besar dalam hidupku karena ketidaksiapanku. Aku berubah banyak dan orang-orang mulai tidak mengenaliku. Aku menjadi temperamen dan dingin.
Ah aku rindu diriku yang dulu. Ku rindu untuk tidak secemas sekarang.
Tuhan, bantu aku kembali seperti dulu